Aksi Begal Kembali Marak Di Kota Medan dan Deliserdang

Aksi begal terekam CCTV di salah satu kawasan kota Medan (foto Ist/pnc)

MEDAN: PagarNews.com – Aksi kejahatan jalanan (begal) kembali marak terjadi di wilayah Kota Medan dan Deliserdang, hingga viral di media sosial (medsos) setelah terekam kamera CCTV.

Berdasarkan data yang dikumpulkan, Senin (13/10), menerangkan kasus begal terjadi pada Jumat (10/10) dinihari. Dari rekaman video terlihat kawanan begal itu beraksi di Jalan Sutrisno, Kecamatan Medan Area, saat korbannya hendak pulang ke rumah.

Saksikan Juga Video: Polisi Gerebek Sarang Narkoba di Tengah Hutan Sawit

Akibat aksi kejahatan itu sepeda motor korban itu dapat dibawa para pelaku begal tersebut. Setelah mendapatkan. Sepeda motor korban itu para pelaku lalu kabur melarikan diri.

Sejauh ini belum diketahui apakah korban telah membuat laporan ke pihak yang berwajib usai mengalami aksi kejahatan jalanan tersebut.

Kemudian, komplotan begal bersenjata tajam (sajam) kembali beraksi di Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Medan Polonia, Jumat (10/10) malam.

Baca Juga: Rusun Seruwai Diproyeksikan Menjadi Pusat Penggerak Ekonomi Mikro Mandiri

Dari informasi yang didapat, Sabtu (11/10), para pelaku begal itu berhasil merampas sepeda motor seorang remaja berstatus pelajar FAA (15) warga Medan.

Penuturan korban bahwa aksi pembegalan itu dialaminya saat bersama teman sekolahnya berniat pulang usai menonton pertandingan futsal di Helvetia.

 

 

< >

 

 

 

 

 

 

Di tengah perjalanan dirinya bersama dua rekan sekelasnya dihentikan sekelompok orang menaiki sepeda motor dan sempat diancamkan menggunakan senjata tajam.

“Pas kami mau balik ke rumah, tiba-tiba mereka (pelajar) ini mengikuti kami dan dibawa ke Helvetia, tempat sepi dan gelap. Habis itu kami beli paket,” terang korban.

Saksikan Juga Video: Labuhanbatu dan Labusel Sarang Narkoba

Selanjutnya, korban bersama temannya membawa kendaraanya ke arah Jalan Jenderal Sudirman, tapi diikuti dan diancam pelaku yang lebih delapan orang itu menggunakan celurit.

Akhirnya, korban dan temannya pasrah sepeda motornya dirampas. Kawanan pelaku kabur ke arah Jalan Wali Kota Medan. “Tadi saya lagi nahan sepeda motor saya, tiba tiba satu pelaku ngejar. Sementara 8 pelaku yang lain mepet dan mengancam kami,” sebutnya.

Terakhir, komplotan pelaku kejahatan jalanan (begal) beraksi di Desa Bandar Setia, Dusun V, Tembung, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang, Senin (13/10) dinihari.

< >

 

 

 

 

 

 

 

Aksi komplotan pelaku begal dengan mengendarai sepeda motor itu pun telah viral di media sosial (medsos) setelah terekam kamera CCTV dari salah satu rumah warga.

Awalnya korban dengan mengendarai sepeda motor melintas di Desa Bandar Setia, Dusun V, Tembung, Kecamatan Percut Seituan. Lalu di tengah perjalanan komplotan pelaku begal itu pun menghentikan laju kendaraan korban. Selanjutnya para pelaku merampok sepeda motor milik korban.

Baca Juga: Dua Pengedar Ekstasi asal Aceh Ditangkap di Sei Bingai Medan

Tak hanya itu, para pelaku juga membacok korban menggunakan senjata tajam. Saat ini korban yang merupakan warga Desa Simpang Kemi, Kecamatan Percut Seituan masih menjalani perawatan medis di rumah sakit.

Menanggapi kembali maraknya aksi komplotan begal di Kota Medan dan Kabupaten Deliserdang, Direktur Reskrimum Polda Sumut, Kombes Pol Ricko Taruna Mauruh, saat dihubungi memilih bungkam dan enggan memberikan keterangan maupun penjelasan terkait persoalan keamanan masyarakat saat menjalankan aktivitas di luar rumah.(pnc/lsa)