Gubsu: Tawuran di Belawan Dipicu Persoalan Narkoba

MEDAN: PagarNews.com – Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) M Bobby Afif Nasution mengatakan terjadinya tawuran berlarut antar kelompok remaja di Belawan dipicu persoalan narkoba.
Hal ini disampaikan Bobby merespon terjadinya aksi tawuran di Belawan, saat diwawancarai di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pengeran Diponegoro, Rabu (7/5).
Saksikan Juga Video: Memilukan! Kecelakan Bus ALS di Padang Panjang, Belasan Orang Tewas
“Ini sudah saya sampaikan, ini persoalan menurut saya persoalan narkoba. Kalau ini, berulang-ulang yang harus diselesaikan pertama bukan tawurannya, tapi soal narkobanya,” kata Bobby.
Bobby mengungkapkan saat menjabat sebagai Walikota Medan, sudah sering suarakan terkait peredaran narkoba di kawasan Belawan.
Baca Juga Polisi Pulangkan 9 Orang Sempat Diamankan Saat Tawuran di Belawan
“Narkoba disana tinggi, dan selalu kita suarakan,” sebutnya.
Bobby mengatakan khusus di Kota Medan, sudah membuat program pemuda bela negara, pada tahun 2023, saat jadi Walikota Medan, untuk pemuda di Belawan. Hal itu, bertujuan salah satunya mencegah aksi tawuran antar kelompok remaja.
“Mohon maaf, ini banyak yang bilang ya, pak dibuat seperti di Jawa Barat ya. Sebelum ini, di Kota Medan (Walikota) kemarin, sudah pernah saya buat khusus untuk Medan Utara, saat saya jadi Walikota Medan,” sebutnya.
Saksikan Juga Video: Gara-Gara Remaja Tewas Tertembak Saat Tawuran, Kapolres Belawan Non-Aktif?
Program ini, ternyata diresmikan pada Januari 2023, oleh Presiden RI, Prabowo Subianto saat itu menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) RI.
“Kita buat pemuda gerakan bela negara, kemarin yang meresmikan dan melaunching pak Menhan, pak Prabowo Subianto,” jelasnya.
Baca Juga: Kinerja Polda Sumut Diapresiasi Tetapkan Tersangka Tipu Gelap
Bobby menjelaskan program tersebut, tidak saja mencegah tawuran, tapi juga mencegah remaja di Belawan melakukan penyalahgunaan narkoba hingga pendidikan mereka dimasa depan.
“Program itu, tidak saja mendidik anak-anak itu, tidak tawuran saja dan melanjutkan sekolah, agar bisa masuk TNI, polisi ada kita terima Satpol PP. Sudah kita lakukan, tapi masih ada aja tawuran itu,” ujarnya.
Saksikan Juga Video: Petugas Bandara Kuala Namu Nyaris Kecolongan Sabu
Bobby mengatakan akan mengkaji kembali terkait program tersebut, untuk dilanjutkan di tingkat Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut, yang sebelumnya merupakan program dari Pemko Medan.
“Itu program di Medan, ini kita kaji lagi untuk ditingkatkan di tingkat provinsi,” pungkasnya. (pnc/lsa)