Wakapolda Sulteng Brigjen Pol Gidion Arif Setyawan Raih Gelar Doktor

MALANG:PagarNews.com – Wakapolda Sulawesi Tenggara, Brigjen Pol Gidion Arif Setyawan, mengikuti prosesi wisuda Universitas Brawijaya periode V Tahun Akademik 2025/2026, yang digelar di Gedung Samantha Krida, Malang Kota, Surabaya, Sabtu (22/11).
Kegiatan yang dipimpin oleh Rektor Universitas Brawijaya, Prof Widodo, diikuti ratusan wisudawan dan wisudawati dari berbagai Fakultas Universitas Brawijaya (UB). Khusus Fakultas Ilmu Administrasi ada sebanyak 69 orang.
Baca Juga: Kejari Madina Edukasi Hukum Lewat Program Jaksa Cilik dan Masuk Sekolah
Brigjen Pol Gidion Arif Setyawan mantan Kapolrestabes Medan itu menjadi mahasiswa program doktoral Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya (FIA-UB), dengan masa waktu perkuliahan selama tiga tahun.
Setelah melihat beragam persoalan hukum yang dialami oleh anak-anak (khususnya anak di bawah umur) di masa dinasnya sebagai anggota Polri (Kapolres Metro Bekasi-Jakarta Utara), Gidion pun dengan bulat menulis disertasi dengan judul Collaborative Governance Perlindungan Anak Berhadapan Hukum (ABH).
Baa Juga: Konjen India Ajak Pelajar Perkaya Wawasan
Menurutnya, tulisan ini dinilai mampu menyelesaikan permasalahan sosial yang kerap terjadi hingga saat ini. Selama mengikut perkuliahan, Gidion merupakan salah satu mahasiswa yang mendapat banyak pujian dan apresiasi dari para dosen penguji.
Salah satunya apresiasi itu disampaikan dari Wakapolri Komjen Pol Dedi Prasetyo, yang merupakan dosen penguji. ”Pada kesempatan hari ini saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada promovendus saudara Gidion Arif Setyawan yang ditengah kesibukan tugasnya sebagai anggota Polri,” ungkapnya.
Saksikan Juga Video: Stadion Teladan Medan Semoga Cepat Terwujud!!!
Dedi juga mengklaim jika disertasi yang telah dipaparkan tersebut dapat menjadi contoh bagi kepolisian dan instansi terkait dalam penyelesaian Anak Berhadapan Hukum (ABH) bagi kepolisian ke depannya.
< >
Sementara itu, Gidion usai mengikuti prosesi wisuda mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukungnya. “Terima kasih saya ucapkan terkhusus kepada keluarga tercinta, orang tua, istri terkasih dan anak-anak yang telah mendukung saya hingga saat ini,” ucapnya.
“Tak lupa saya pun berterima kasih kepada Bapak Kapolri, Bapak Wakapolri yang saat itu menjadi dosen penguji saya, begitupun dengan bagi para dosen pembimbing serta penguji saya. Tanpa doa serta dukungan semuanya mungkin saya tidak bisa wisuda. Semoga ilmu yang didapat ini bermanfaat bagi masyarakat,” pungkasnya. (pnc/rel/lsa)






